Inilah Daftar Nama Selat di Indonesia dan Letaknya
Indonesia, sebagai negara kepulauan yang meliputi wilayah dari Sabang hingga Merauke, memiliki topografi yang unik dengan pulau-pulau besar dan kecil yang tersebar di seluruh nusantara. Antara pulau-pulau ini, terdapat wilayah perairan yang menghubungkannya, yang dikenal dengan sebutan selat.
Menurut definisi dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, selat adalah laut di antara pulau-pulau. Artinya, selat merupakan perairan laut yang sempit yang berada di antara dua pulau atau lebih, berfungsi sebagai penghubung antarpulau tersebut. Sebagai negara kepulauan dengan beragam pulau, Indonesia memiliki banyak selat yang menghubungkan pulau-pulau besar maupun kecil.
Beberapa selat yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita antara lain Selat Malaka, Selat Karimata, Selat Sunda, Selat Bali, dan Selat Madura. Selat-selat ini terkenal karena perannya sebagai jalur pelayaran yang menghubungkan pulau-pulau utama di Indonesia, serta beberapa di antaranya menjadi rute penting dalam perdagangan internasional.
Untuk memperluas pengetahuan mengenai geografi Indonesia, sebaiknya kita mengenal lebih dekat selat-selat lainnya yang ada di Indonesia. Berikut adalah daftar nama selat-selat tersebut, sebagaimana dikutip dari laman ilmugeografi.com.
Daftar Nama Selat di Indonesia beserta Letaknya:
- Selat Bangka: Berada di antara Pulau Bangka dan Sumatra Selatan
- Selat Malaka: Berada di antara Pulau Sumatra dan Malaysia
- Selat Berhala: Berada di antara Pulau Singkep dan Jambi
- Selat Gaspor: Berada di antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung (Bangka Belitung)
- Selat Siberut: Berada di antara Pulau Pojo dan Pulau Siberut (Sumatra Utara)
- Selat Karimata: Berada di antara Pulau Sumatra dan Pulau Kalimantan
- Selat Sibunglaut: Berada di antara Pulau Masokut dan Pulau Sipora (Sumatra Barat)
- Selat Sipora: Berada di antara Pulau Sipora dan Pulau Pagai Utara (Sumatra Barat)
- Selat Singkakap: Berada di antara Pulau Pagai Utara dan Pulau Pagai Selatan (Sumatra Barat)
- Selat Sanding: Berada di antara Pulau Pojo dan Pulau Sanding (Sumatra Barat)
- Selat Rupat: Berada di sebelah barat Pulau Rupat (Riau)
- Selat Bengkalis: Berada di sebelah barat Pulau Bengkalis (Riau)
- Selat Durian: Berada di antara Pulau Kundur dan Pulau Sugi (Kepulauan Riau)
- Selat Riau: Berada di antara Pulau Rempang dan Tanjung Pinang (Kepulauan Riau)
- Selat Dempo: Berada di sebelah utara Pulau Mesanak (Kepulauan Riau)
- Selat Sunda: Berada di antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatera
- Selat Panaitan: Berada di antara Pulau Panaitan dan Pulau Jawa, dekat Ujung Kulon (Banten)
- Selat Madura: Berada di sebelah selatan Pulau Madura (Jawa Timur)
- Selat Bali: Berada di antara Pulau Jawa dan Pulau Bali
- Selat Badung: Berada di antara Pulau Nusa Penida dan Pulau Bali
- Selat Lombok: Berada di antara Pulau Bali dan Pulau Lombok
- Selat Alas: Berada di antara Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa (Nusa Tenggara Barat)
- Selat Batahai: Berada di sebelah timur Pulau Moyo (Nusa Tenggara Barat)
- Selat Sape: Berada di antara Pulau Sumbawa dan Pulau Komodo
- Selat Lintah: Berada di sebelah tenggara Pulau Komodo (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Sumba: Berada di sebelah utara Pulau Sumba (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Roti: Berada di antara Pulau Rote dan Pulau Semau serta Oisini (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Lewotobi: Berada di antara Pulau Flores dan Pulau Solor (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Flores: Berada di antara Pulau Flores dan Pulau Adonara (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Alor: Berada di antara Pulau Lomblen dan Pulau Pantar (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Pantar: Berada di antara Pulau Pantar dan Pulau Alor (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Ombai: Berada di sebelah selatan Pulau Alor (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Rayua: Berada di antara Pulau Sawu dan Pulau Raijua (Nusa Tenggara Timur)
- Selat Makassar: Berada di antara Pulau Kalimantan dan Pulau Sulawesi
- Selat Laut: Berada di sebelah barat Pulau Laut (Kalimantan Selatan)
- Selat Selayar: Berada di sebelah utara Pulau Selayar (Sulawesi Selatan)
- Selat Peleng: Berada di sebelah barat laut Pulau Peleng (Sulawesi Tengah)
- Selat Salue Timpaus: Berada di antara Pulau Salue Besar dan Pulau Taliabu (Sulawesi Tengah)
- Selat Kabaena: Berada di sebelah utara Pulau Kabaena (Sulawesi Tenggara)
- Selat Muna: Berada di antara Pulau Muna dan Pulau Kabaena (Sulawesi Tenggara)
- Selat Tiworo: Berada di sebelah barat laut Pulau Muna (Sulawesi Tenggara)
- Selat Buton: Berada di sebelah barat laut Pulau Buton (Sulawesi Tenggara)
- Selat Wowuni: Berada di sebelah barat Pulau Wowoni (Sulawesi Tenggara)
- Selat Manipa: Berada di antara Pulau Buru dan Pulau Manipa (Maluku)
- Selat Haruku: Berada di antara Pulau Ambon dan Pulau Haruku (Maluku)
- Selat Saparua: Berada di antara Pulau Haruku dan Pulau Saprua (Maluku)
- Selat Morotai: Berada di sebelah barat Pulau Morotai (Maluku Utara)
- Selat Jailolo: Berada di antara Pulau Gebe dan Pulau Halmahera (Maluku Utara)
- Selat Obi: Berada di antara Pulau Obi dan Pulau Bacan (Maluku Utara)
- Selat Dampit: Berada bagian utara Sorong atau di antara Pulau Waigeo dan Sorong (Papua Barat)
- Selat Miosnumi: Berada di antara Pulau Miosnum dan Pulau Yapen (Papua Tengah)
- Selat Yapen: Berada di antara Pulau Biak dan Pulau Yapen (Papua Tengah)
Melalui daftar nama selat di Indonesia beserta letaknya, kita dapat menyaksikan kekayaan geografis negara kepulauan ini yang begitu luas. Selat-selat tersebut bukan hanya menjadi pembatas antar pulau, tetapi juga jalur vital bagi aktivitas perdagangan dan transportasi. Dengan memahami letak dan peran masing-masing selat, kita dapat lebih menghargai kompleksitas hubungan antarpulau dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mari terus menggali pengetahuan geografi kita untuk lebih mencintai dan menjaga keberagaman yang ada di negeri ini.