5 Warisan Budaya Dunia UNESCO yang Tak Banyak Diketahui
Situs Warisan Dunia UNESCO merupakan suatu tempat Budaya dan Alam, serta benda yang berarti bagi umat manusia dan menjadi sebuah Warisan bagi generasi berikutnya. Diketahui, program ini bertujuan untuk mengkatalog, menamakan, dan melestarikan tempat-tempat yang sangat penting agar menjadi warisan manusia dunia.
Tempat-tempat yang didaftarkan dapat memperoleh dana dari Dana Warisan Dunia di bawah syarat-syarat tertentu. Program ini diciptakan melalui Pertemuan Mengenai Pemeliharaan Warisan Kebudayaan dan Alamiah Dunia yang diikuti di oleh Konferensi Umum UNESCO pada 16 November 1972.
Setiap tahun, ada lebih banyak yang ditambahkan ke daftar. Misalnya saja, Negara Italia yang memiliki 58 situs warisan budaya tersebut. Dengan begitu banyak situs UNESCO dalam daftar, ada beberapa situs tidak jelas yang mungkin belum pernah kamu dengar. Melansir dari laman Onthegotours, berikut tujuh Situs Warisan Dunia UNESCO yang belum populer:
1. Taman Nasional Thingvellir, Islandia
Selain memiliki panorama alam paling memikat seantero jagad yaitu aurora. Rupanya Islandia juga memiliki salah satu situs warisan dunia UNESCO, lho. Tempat tersebut adalah Taman Nasional Thingvellir. Taman Nasional Thingvellir masuk dalam situs warisan dunia UNESCO tahun 2003, dengan bagian utamanya berupa Althing di alam terbuka, dan kawasan alam di sekelilingnya.
Taman Nasional Thingvellir merupakan sebuah Althing atau tempat pertemuan para wakil suku bangsa yang mendiami kawasan Islandia. Pertemuan majelis di alam terbuka tersebut telah dilaksanakan sejak tahun 930 sampai 1798 oleh bangsa Viking. Thingvellir berada di sebuah daerah bagian barat daya Islandia, dekat Semenanjung Reykjanes dan kawasan Hengil. Dalam bahasa Icelandic, Thingvellir memiliki arti “lembah majelis perwakilan atau parlemen” seperti fungsi awal daerah tersebut.
Peninggalan-peninggalan arkeologis yang terdapat di kawasan itu, mencakup sisa-sisa dari 50 bilik singgah berbahan dasar batu dan lempeng tanah bakar, sejumlah artefak dari abad ke-10, serta bangunan-bangunan yang menunjukkan bahwa Thingvellir pernah dijadikan sebagai daerah pertanian pada abad ke-18 dan abad ke-19.
Lembah Thingvellir berperan penting dalam sejarah bangsa Islandia. Pada 930, di tempat itu dibentuk sebuah Albingi, yang merupakan salah satu institusi dewan perwakilan rakyat tertua di dunia.
2. Suaka Anakku, Hoi An, Vietnam
Hoi An memiliki reputasi sebagai salah satu kota tercantik di seluruh Vietnam dan Kota Tua di sini telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO berkat 800 bangunan bersejarahnya. Kota ini juga terkenal karena tidak pernah dibom selama Perang Vietnam, lho.
Hoi An terletak di Sungai Thu Bon yang diapit oleh bar, kafe, dan pasar lokal. Hoi An terkenal dengan pemandangan yang cantik dan mampu membius siapapun yang melihatnya. Selain itu, terdapat pula 20 candi tetap dari 60 atau lebih dan ukiran dewa dan simbol lainnya tetap terlihat.
Diketahui, Hoi An, Vietnam, My Son Sanctuary adalah peninggalan bekas ibu kota Kerajaan Champa, yang berkembang antara abad ke-4 dan ke-13. Dikelilingi oleh cincin pegunungan dan hutan lebat, dengan kicau burung dan kuil berlumut bersejarah, ini adalah salah satu situs UNESCO paling indah dalam daftar ini.
3. Kota Bersejarah Ayutthaya, Thailand
Sebelum Bangkok menjadi ibu kota Thailand, Ayutthaya merupakan ibukota kuno Thailand saat masih menjadi kerajaan Siam pada 1351 sampai 1767 M. Setelah kerajaan Ayutthaya runtuh, maka berdirilah dinasti Modern Thailand. Menyisakan puing-puing kerajaan Ayutthaya yang kini menjadi salah satu destinasi Wisata di Thailand yang diminati para turis.
Pasalnya, tugu, kuil, pagoda, patung Buddha dan bangunan abad pertengahan yang mempunyai historisnya sendiri sangat patut dijaga. Jadi, wajar saja jika UNESCO menetapkannya sebagai warisan budaya tak benda di tahun 1991. Area kota kuno Ayutthaya dikelilingi oleh tiga sungai, yakni Sungai Pasak, Sungai Chao Phraya dan Sungai Lopburi.
4. Pulau Vulkanik Jeju, Korea Selatan
Jeju atau Jeju-do adalah pulau terbesar di Korea Selatan yang dikenal sebagai ‘Hawaii Korea'. Hal ini membuat Jeju menjadi tujuan liburan populer bagi warga Korea Selatan karena pedesaannya yang subur dan pantainya yang indah.
Bisa dibilang, Jeju adalah pulau vulkanik, alias rumah bagi gunung berapi aktif yang juga merupakan puncak tertinggi di Korea Selatan, yakni Gunung Halla. Ribuan tahun aktivitas gunung berapi telah menciptakan berbagai fenomena alam.
Mulai dari gua, danau vulkanik, air terjun, dan tabung lava yang terdaftar di UNESCO tempat magma pernah mengalir semuanya menawarkan alasan bagus untuk dikunjungi. Tahukah kalian, jika Situs Warisan Dunia ini juga menjadi permata tersembunyi Korea Selatan yang layak dikunjungi.
5. Candi Borobudur, Indonesia
Sejak awal ditemukan, Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi paling populer di Magelang, Jawa Tengah. Kondisinya tetap terawat, sehingga masih berfungsi sebagai tempat ibadah, terutama saat Waisak. Sayangnya, hingga saat ini masih belum terkuak, bagaimana proses terbentuknya candi Buddha terbesar di dunia ini.
Pada 1991, Candi Borobudur resmi ditetapkan menjadi warisan budaya dunia oleh UNESCO. Borobudur adalah salah satu monumen Budha terbesar di dunia yang terletak di Lembah Kedu, Jawa Tengah. Dan dibangun pada abad ke-8 dan ke-9 Masehi pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra.
Bahkan, ketika Borobudur mengalami kerusakan akibat letusan gunung Merapi pada 2010 silam, UNESCO ikut membantu upaya rehabilitasi dengan menyumbangkan dana sebesar US$3 juta, lho. Proses rehabilitasi juga memakan waktu sekitar enam bulan. Mereka melakukan penghijauan ulang, memperbaiki sistem tata air, serta menghidupkan kembali kehidupan sosial dan ekonomi.
Diketahui, dinding candi bersejarah ini, memiliki 2.772 panel relief, 504 patung Buddha dan 72 stupa yang meliputi luas 2.500 meter persegi. Tidak seperti candi lainnya, candi ini terletak di atas bukit. Bila kita lihat dari atas candi terlihat jelas Candi Borobudur dikelilingi dua pasang gunung kembar yaitu, Gunung Sindoro-Sumbing di sebelah barat laut dan Gunung Merapi-Merbabu di sebelah timur laut.
Jadi, alasan Unesco menetapkan Borobudur sebagai warisan dunia antara lain karena dari sisi fisik, bangunan candi dinilai sangat unik dengan arsitektur yang luar biasa. Setiap sudut bangunan candi pun memiliki makna tersendiri yang menggambarkan kehidupan pada masa itu. Eksotisme Borobudur juga membuat situs tersebut masuk salah satu tujuh keajaiban dunia.
Demikian, itu dia lima Warisan Budaya Dunia UNESCO yang tak banyak diketahui orang. Apakah kamu sudah pernah mengunjungi tempat-tempat yang sudah kami sebutkan di atas? Sebagai salah satu negara yang masuk dalam nominasi di atas. Rasanya wajib hukumnya untuk kita menjaga kelestarian sejarah dan budaya nusantara tersebut ya.