Jurusan Kuliah Paling Underrated di Indonesia
Tahukah kamu, di Indonesia ada lebih dari 200 jurusan atau program studi yang bisa kamu pilih untuk kuliah? Ya, jumlahnya memang sangat banyak! Meskipun begitu, seringkali para pelajar Indonesia merasa bingung dalam memilih jurusan kuliah. Ini adalah masalah yang umum terjadi, mengingat banyaknya pilihan yang tersedia.
Sudah tidak heran jika banyak pelajar di Indonesia mengincar jurusan-jurusan ramai peminat seperti kedokteran, hukum, akuntansi, ekonomi dan lain-lain. Hal tersebut dikarenakan adanya anggapan bahwa jurusan-jurusan yang disebutkan di atas memiliki prospek yang cerah. Sebenarnya masih banyak jurusan kuliah di Indonesia yang jarang diperhitungkan atau dianggap remeh hingga disebut sebagai jurusan kuliah yang underrated. Dikatakan underrated dikarenakan jurusan-jurusan kuliah ini jarang diminati oleh para pelajar namun memiliki prospek kerja yang cerah.
Berikut daftar jurusan kuliah yang paling underrated di Indonesia:
1. Jurusan Pertanian
Jurusan yang sering dianggap sebelah mata di Indonesia yang pertama adalah pertanian. Banyak orang muda zaman sekarang mungkin berpikir, “Mau kerja apa nanti ya?” atau bahkan menganggapnya sebagai pilihan terakhir dengan pernyataan seperti, “Ah, mungkin hanya jadi petani.” Tetapi sebenarnya, stigma negatif ini perlu diubah. Jurusan pertanian memiliki beragam peluang pekerjaan, terutama di Indonesia yang merupakan negara agraris. Di sini, kamu akan belajar tentang berbagai hal, termasuk pertanian, agribisnis, dan ilmu tanah. Hasilnya, banyak peluang pekerjaan menarik yang bisa kamu eksplorasi, mulai dari menjadi wirausaha, peneliti, hingga bekerja di sektor pemerintahan atau perusahaan swasta. Jadi, jurusan pertanian bukan hanya soal jadi petani, tapi bisa membuka pintu karier yang luas!
2. Jurusan Sastra
Sekarang mari kita bicara tentang program studi sastra, yang juga sering dianggap sebelah mata di Indonesia. Ketika kita menyebut “sastra,” kita berbicara tentang banyak jenis sastra, seperti sastra Arab, Perancis, Inggris, dan tentu saja, sastra Indonesia. Jangan salah, mempelajari sastra itu tidak semudah yang mungkin kita kira, terutama jika kita menjelajahi aspek yang lebih dalam. Misalnya, sastra Indonesia memiliki kompleksitas tersendiri yang membutuhkan pemahaman mendalam. Tapi jangan khawatir, banyak universitas di Indonesia yang menawarkan jurusan sastra dengan berbagai fokus yang menarik.
Lulusan sastra memiliki peluang pekerjaan yang tak kalah menarik. Mereka dapat menjadi jurnalis yang pandai merangkai kata, seniman yang berkreasi dengan cerita dan kata-kata, dosen yang menginspirasi generasi muda, atau bahkan penulis yang menghasilkan karya-karya hebat. Dan jangan lupakan, pekerjaan di bidang sastra juga sering terkait dengan dunia hiburan yang selalu menarik.
Jadi, jika kamu tertarik dengan dunia kata-kata, sastra bisa menjadi pilihan studi yang sangat memuaskan. Yang penting, jangan biarkan pandangan sebelah mata orang lain menghalangi hasratmu untuk memahami dan merayakan keindahan kata-kata.
3. Jurusan Guru PAUD
Mari kita bicara tentang program studi guru di Indonesia, khususnya yang fokus pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Seringkali, kita mendengar cerita tentang pelajar yang sangat bersemangat ingin belajar menjadi guru PAUD, tapi kemudian dihadapkan pada pandangan bahwa jurusan ini kurang menjanjikan di masa depan. Ini bisa jadi sangat disayangkan, mengingat pendidikan merupakan pondasi penting dalam membangun generasi di masa depan. Jika saat ini sedikit yang tertarik pada jurusan guru PAUD, siapa yang akan mengajar dan membimbing generasi selanjutnya?
Namun, sebenarnya, program studi ini memiliki beragam prospek pekerjaan yang sangat berarti. Terutama di negara berkembang seperti Indonesia, pendidikan tetap menjadi landasan utama dalam pembangunan. Guru PAUD memiliki peran kunci dalam membentuk dasar pendidikan yang baik di masa depan. Mereka tidak hanya mengajar anak-anak kecil, tetapi juga membantu dalam perkembangan awal anak-anak, membangun fondasi pengetahuan dan keterampilan yang mereka butuhkan sepanjang hidup.
Jadi, jika kamu tertarik pada dunia pendidikan dan peduli pada masa depan generasi yang akan datang, jurusan guru PAUD adalah pilihan yang sangat berarti. Jangan biarkan pandangan negatif orang lain menghalangimu dari mengejar impianmu untuk membantu membentuk masa depan yang cerah.
4. Jurusan Agribisnis
Selanjutnya adalah jurusan agribisnis. Sebenarnya, masih banyak orang yang mungkin belum benar-benar memahami apa itu agribisnis. Bahkan beberapa orang mungkin belum pernah mendengar tentang program studi agribisnis.
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, Indonesia adalah negara agraris yang menghasilkan pendapatan besar dari sektor pertanian hingga perkebunan. Oleh karena itu, penting untuk memanfaatkan sumber daya alam ini dalam bisnis yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia.
Di jurusan agribisnis, kamu akan belajar secara mendalam bagaimana mengelola pertanian dan perkebunan agar menjadi industri yang menguntungkan. Ini mencakup berbagai aspek, mulai dari produksi makanan hingga farmasi, bahan baku, dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas. Jadi, jurusan agribisnis tidak hanya tentang bercocok tanam di ladang, tapi juga bagaimana menjadikan sektor pertanian dan perkebunan sebagai bisnis yang makmur dan berkelanjutan. Dengan demikian, jurusan agribisnis memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
5. Jurusan Filsafat
Di urutan kelima, jurusan yang seringkali dianggap sebelah mata oleh banyak masyarakat Indonesia, yaitu jurusan filsafat. Banyak pertanyaan yang sering muncul, seperti “Apa sih prospek kerjanya?” atau “Ilmu apa yang sebenarnya dipelajari di sana?”
Namun, perlu diingat bahwa filsafat merupakan salah satu akar dari ilmu pengetahuan yang telah berkembang hingga saat ini. Memahami filsafat tidak hanya tentang mendapatkan gelar atau mencapai IPK tertinggi semata.
Lebih dalam dari itu, mempelajari filsafat akan membantu kamu untuk memahami kehidupan dan dunia ini dengan lebih mendalam. Dengan pemahaman filsafat, kamu tidak akan terjebak dalam rutinitas sehari-hari yang monoton. Sebaliknya, kamu akan lebih mampu “menghidupi” kehidupan ini dengan pemahaman yang lebih dalam dan pemikiran kritis yang membantu kamu menjalani hidup dengan lebih bermakna. Jadi, jurusan filsafat tidak hanya tentang gelar, tapi juga tentang memahami hakikat kehidupan itu sendiri.
6. Jurusan Fisioterapi
Siapa di sini yang mungkin masih kurang familiar dengan istilah fisioterapi? Jurusan yang sering kali tidak mendapatkan perhatian yang seharusnya di Indonesia adalah program studi fisioterapi. Secara sederhana, jurusan ini mempelajari tentang fungsi tubuh manusia, terutama dalam hal alat gerak dan pergerakan tubuh.
Lulusan fisioterapi sangat diperlukan di Indonesia, namun sayangnya jumlah mereka masih tergolong langka. Padahal, prospek pekerjaan di bidang ini sangat besar. Banyak rumah sakit membutuhkan lulusan fisioterapi untuk membantu pasien dalam pemulihan fisik mereka. Selain itu, kamu juga bisa membuka klinik fisioterapi sendiri. Jadi, jurusan fisioterapi bukan hanya tentang belajar mengenai tubuh manusia, tetapi juga memberikan peluang pekerjaan yang signifikan di dunia kesehatan.
7. Jurusan Kehutanan
Selanjutnya, mari bahas tentang program studi kehutanan, yang juga termasuk dalam kategori jurusan yang kurang mendapatkan perhatian di Indonesia. Seringkali, orang bertanya-tanya tentang prospek pekerjaan setelah lulus dari jurusan ini, dan juga banyak yang belum memahami sepenuhnya apa yang dipelajari dalam program studi kehutanan.
Namun, jangan salah kaprah, jurusan kehutanan memiliki beragam peluang pekerjaan yang cocok untuk mereka yang suka petualangan. Kamu bisa menjadi seorang peneliti, bekerja di lembaga pemerintahan, atau menjadi seorang teknisi di bidang konservasi lingkungan, dan masih banyak lagi.
Tidak hanya itu, di Indonesia, jurusan kehutanan menawarkan gaji yang cukup tinggi. Terutama jika kamu bisa bekerja di pemerintahan, seperti menjadi staf di Kementerian Kehutanan atau bahkan seorang peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Jadi, jangan remehkan jurusan kehutanan, karena ia bisa membuka pintu menuju karier yang menguntungkan dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
8. Jurusan Arkeologi
Jurusan berikutnya yang seringkali tidak mendapat perhatian yang cukup adalah program studi arkeologi. Meskipun terkait erat dengan sejarah, jurusan ini fokus secara lebih mendalam pada penelitian fosil dan benda-benda purba.
Arkeologi seringkali dianggap sebelah mata, mirip dengan jurusan sejarah, karena prospek pekerjaan dianggap langka, terutama di Indonesia. Namun, kenyataannya, sebagai lulusan arkeologi, kamu memiliki potensi besar untuk diterima di lembaga pemerintahan atau bekerja di luar negeri. Banyak negara dan organisasi internasional membutuhkan arkeolog untuk penelitian dan pelestarian warisan budaya. Jadi, jangan meremehkan program studi arkeologi, karena ia membuka pintu untuk berkontribusi pada pemahaman dan pelestarian sejarah manusia.
9. Jurusan Astronomi
Berikutnya, mari kita bahas program studi astronomi, yang juga termasuk dalam kategori jurusan yang jarang mendapat perhatian di Indonesia. Kamu mungkin belum tahu, tapi sangat sedikit universitas di Indonesia yang membuka program studi ini. Salah satu alasan adalah kesulitan dalam mencari tenaga pengajar yang memiliki keahlian di bidang astronomi, dan juga sedikitnya peminat untuk masuk ke jurusan ini.
Padahal, jurusan astronomi memiliki potensi besar untuk masa depan. Terutama dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat dan penelitian tentang ruang angkasa yang semakin gencar dilakukan. Di era ini, pengetahuan tentang astronomi sangat penting dan memiliki berbagai aplikasi, mulai dari penjelajahan luar angkasa hingga teknologi komunikasi satelit.
Jika kamu memiliki minat dan semangat untuk memahami alam semesta, jurusan astronomi bisa menjadi pilihan yang menarik. Persiapkan dirimu dengan sungguh-sungguh dan jangan pernah menyerah dalam proses belajar. Karena siapa tahu, kamu bisa menjadi salah satu ahli astronomi yang memberikan kontribusi berarti dalam pemahaman manusia tentang alam semesta.
10. Jurusan Ilmu Sejarah
Jurusan terakhir yang sering mendapat stigma buruk dan cenderung dipandang sebelah mata di Indonesia, yaitu jurusan ilmu sejarah. Program studi ini secara khusus mempelajari sejarah, baik sejarah Indonesia maupun sejarah luar negeri. Di dalamnya, kamu akan mengeksplorasi berbagai aspek pengetahuan sejarah.
Namun, sebenarnya jurusan ilmu sejarah memiliki prospek pekerjaan yang sangat luas, terutama di negara seperti Indonesia yang kaya akan sejarah dan budaya. Lulusan ilmu sejarah bisa menjadi guru, dosen, jurnalis, staf pemerintahan, atau bahkan bekerja di museum. Mereka juga dapat mendirikan media berbasis sejarah atau terlibat dalam penelitian dan dokumentasi sejarah. Jadi, jangan menganggap sebelah mata jurusan ilmu sejarah, karena ia memiliki potensi besar dalam menjaga dan menyebarkan pengetahuan sejarah yang berharga.
Jadi, di atas tadi telah kita bahas beberapa jurusan yang sering dianggap sebelah mata di Indonesia. Mungkin ada di antara mereka yang menarik minatmu, atau mungkin kamu sudah memiliki keputusan pasti tentang jurusan kuliah yang akan kamu pilih. Apapun pilihanmu, yang terpenting adalah belajar dengan sungguh-sungguh. Pastikan jurusan yang kamu ambil sesuai dengan passion dan bakatmu. Ingatlah bahwa keberhasilan dalam perkuliahan tidak hanya ditentukan oleh jurusan yang kamu ambil, tetapi juga oleh semangat dan kerja kerasmu. Jadi, tetap semangat dan fokus untuk mencapai kesuksesan dalam karier akademismu!