Fakta Unik Benua terbesar di dunia yang Mind Blown!
Ratusan juta tahun yang lalu bumi hanya memiliki satu benua raksasa yang disebut Pangea. Hingga satu fenomena terjadi pada bumi kita, yaitu perubahan dan pergerakan lempeng tektonik dalam bumi yang mengubahnya menjadi benua di masa depan yang kini dihuni oleh manusia dan makhluk hidup lainnya.
Ada tujuh jenis benua di dunia, yakni Benua Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Australia, dan Antartika. Kira-kira di antara tujuh benua tersebut manakah yang memiliki ukuran terbesar ya?
Fakta Menarik Benua Terbesar di Dunia
Yup, benar sekali. Benua terbesar di Dunia adalah Benua Asia. Bukan hanya terbesar, namun benua ini juga terkaya yang ada di dunia. Terbukti dari luas wilayahnya yang mencapai 44.579.000 kilometer persegi. Jika dilihat di globe mungkin benua ini menguasai hingga 30% dari total luasnya bumi.
Selain dari luasnya, salah satu karakteristik benua Asia yang sudah diketahui banyak orang adalah posisi geografisnya tertinggi dibandingkan wilayah lainnya. Karena adanya karakteristik ini, maka muncullah beberapa fakta yang mungkin beberapa orang masih belum mengetahuinya. Nah, berikut adalah fakta unik benua terbesar di dunia yang mind blown:
1. Memiliki Pertumbuhan Ekonomi Tercepat di Dunia
Batas wilayah benua Asia adalah Laut Arktik sebelah Utara, Samudra Hindia bagian Selatan, Samudra Pasifik sebelah Timur, dan Laut Merah di batas Barat. Dilihat dari batas-batasnya saja sudah jelas bahwa wilayahnya memang benar-benar besar dan luas. Hal tersebut seimbang dengan pertumbuhan ekonomi yang cepat dibandingkan beberapa benua lainnya.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari imf.org, Asia telah meraih keberhasilan ekonomi yang luar biasa selama lima dekade terakhir. Bahkan, ratusan juta orang telah terangkat dari kemiskinan, dan beberapa negara silih berganti telah bertransisi ke status negara berpendapatan menengah dan bahkan ke negara maju.
Bilamana dulu kawasan ini hampir sepenuhnya bergantung pada pengetahuan asing, beberapa negara sekarang bahkan berada di garis depan kemajuan teknologi. Yang lebih mengejutkan lagi, semua ini terjadi hanya dalam kurun beberapa generasi.
Suatu hasil dari perpaduan integrasi dengan ekonomi global melalui perdagangan dan penanaman modal asing (FDI), tingkat tabungan yang tinggi, investasi yang besar pada modal dalam bentuk manusia dan fisik, serta kebijakan ekonomi makro yang sehat.
2. Menjadi Konsumen Beras Terbesar di Dunia
Karena luas benua Asia mencapai 44.579.000 kilometer persegi, otomatis kebutuhan beras juga cukup banyak. Beras merupakan sumber pangan yang berasal dari tanaman padi bernama ilmiah Oryza sativa dan sudah dibudidayakan di seluruh dunia. Nasi menjadi salah satu sumber karbohidrat utama dari berbagai masyarakat di sejumlah negara, terutama di Benua Asia. Beberapa negara diantaranya yang mengkonsumsi beras adalah Cina, India, Korea Selatan dan Jepang.
Diketahui, Orang Asia memakan hingga 90% dari total produksi beras dunia. Kebanyakan orang-orang di negara Asia, bisa makan nasi untuk sarapan, makan siang dan makan malam. Dengan begitu, hal ini membuat jumlah permintaan nasi setiap tahunnya terus meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk di seluruh dunia.
3. 60% Populasi Dunia Tinggal di Benua Asia
Selain sebagai benua terbesar di dunia, Asia juga menduduki peringkat pertama benua dengan populasi terbanyak di dunia. Dilansir dari Worldometer, pada September 2021 Asia memiliki jumlah penduduk kurang lebih sebanyak 4,688 miliar jiwa atau setara dengan 59,76 persen dari total populasi dunia. Artinya, Benua Asia menjadi rumah bagi 60% total populasi manusia di bumi.
Alasan mengapa benua Asia memiliki tingkat kepadatan penduduk tertinggi di dunia yaitu karena berbagai sumber daya alam cukup melimpah ada di sini, misalnya sumber minyak di wilayah Timur Tengah, hasil hutan dari wilayah Indonesia, tumbuhan untuk bumbu masak (rempah-rempah) yang menarik minat manusia untuk hidup di Asia.
Negara di Asia yang memiliki jumlah populasi terbanyak diantaranya adalah China dan India yang memiliki sekitar 2,6 miliar penduduk. Hingga saat ini populasi di Asia masih terus bertambah, meskipun para ahli memperkirakan akan mengalami penurunan seiring dengan semakin berkembangnya negara-negara di Asia.
4. Memiliki Banyak Bangunan Tinggi
Jika dulu gedung-gedung pencakar langit hanya bisa kita temukan di Ibu kota, saat ini gedung-gedung pencakar langit rasanya sudah banyak terdapat di kota-kota lain. Bahkan, setiap daerah maupun negara nampaknya berlomba untuk membangun gedung pencakar langit tertinggi.
Dulu, Amerika masih menempati posisi atas sebagai negara dengan gedung pencakar langit tertinggi, namun seiring berjalannya waktu, negara-negara lain tak hanya di benua Eropa sudah mulai menunjukkan jika mereka mampu untuk membangun gedung-gedung pencakar langit dengan tinggi yang fantastis.
Kalian tau tidak, jika tempat dibangunnya gedung-gedung tinggi adalah benua Asia? Bahkan, benua Asia dikenal dengan keistimewaan dari megahnya bangunan tersebut, lho. Banyak kantor dan industri yang memang sampai mencakar langit. Jadi, tak heran jika event besar seringkali diadakan di benua ini. Secara diketahui, Gedung Tertinggi di Dunia Semuanya juga Berada di Benua Asia. Salah satunya adalah Burj Khalifa yang memiliki tinggi kurang lebih sekitar 2.717 kaki atau 828 meter yang berada di negara Uni Emirat Arab.
5. Memiliki 14 Gunung Tertinggi di Dunia
Hebatnya lagi, Asia memiliki banyak sekali gunung tertinggi di dunia. Beberapa gunung bisa memiliki ketinggian hingga 8000 meter di atas laut sehingga banyak orang yang merasa kagum karena fakta satu ini. Gunung yang berhasil menduduki peringkat pertama adalah Everest yang memiliki tinggi 8848 meter di atas laut.
Selain itu, banyak gunung beraktif juga bisa kita jumpai di Asia Tenggara, lho. Kira-kira mengapa di Asia Tenggara banyak gunung api aktif ya? Jawabannya, karena kawasan Asia Tenggara dilalui oleh dua jalur pegunungan muda, yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Selain itu, kawasan Asia Tenggara juga dilalui oleh 3 lempeng, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng Pasifik. Lempeng-lempeng ini dapat bergerak dan berinteraksi dengan antar lempeng lainnya.
Dengan kata lain, kawasan Asia Tenggara dilalui oleh rangkaian gunung api yang dikenal dengan istilah Cincin Api Pasifik (Ring of Fire). Cincin Api Pasifik merupakan pusat gempa dan rangkaian gunung berapi di sekitar Samudra Pasifik. Hampir 90% pusat gempa dan gunung berapi berada di sepanjang Cincin Api Pasifik.
Jadi itu dia lima fakta Unik Benua terbesar di dunia yang kami rangkum untuk kalian semua. Dengan mengetahui penjelasan di atas, semoga saja bisa menambah wawasan umum kamu ya.